Ini 5 Cara Merawat Kulit agar Tampak Sehat dan Cerah

“Ada berbagai cara merawat kulit yang terbilang ampuh dan mudah untuk dilakukan. Contohnya mengonsumsi makanan sehat, memenuhi kebutuhan istirahat, hingga menggunakan produk perawat kulit yang tepat.

Menjadi organ tubuh manusia yang paling luar dan paling besar, kulit sangat rentan mengalami kontaminasi kotoran, kuman, dan bakteri. 

Acuh tak acuh terhadap kondisi kesehatan kulit bisa berdampak pada kondisi yang serius. Inilah mengapa, kamu perlu tahu bagaimana cara merawat kesehatan kulit dengan tepat. 

Pertanyaannya, bagaimana cara merawat kulit agar selalu sehat dan tampak cerah?

Cara Merawat Kulit Agar Tetap Sehat

Merawat kulit sebenarnya tidak sebatas pada penggunaan produk perawatan kulit saja. Kamu juga perlu menerapkan kebiasaan hidup sehat untuk menunjang perawatan kulit dari dalam tubuh. Lalu, bagaimana cara merawat kulit wajah agar sehat? Berikut tips mudahnya:

1. Menerapkan pola makan sehat

Makanan yang kamu konsumsi sangat berpengaruh pada kondisi kesehatan kulit. Tak hanya memenuhi asupan gizi seimbang, pastikan juga menu harian mengandung protein dan antioksidan yang memang penting untuk menunjang kesehatan kulit.

Jangan lupa untuk memenuhi kebutuhan vitamin sebagai cara merawat kulit. Mulai dari vitamin E hingga vitamin C. Menurut studi di Indian Dermatology Online Journal berjudul Vitamin C in Dermatology, vitamin C termasuk vitamin yang sangat penting untuk kulit.

Memenuhi kebutuhan vitamin C membantu kulit dalam memproduksi kolagen. Kolagen merupakan struktur protein utama untukmenjaga kulit yang kuat dan sehat.

Berikut beberapa rekomendasi makanan sehat yang bisa kamu coba untuk memenuhi nutrisi bagi kulit, yaitu:

  • Sayuran dan buah dengan warna jingga atau kuning, seperti tomat dan wortel.
  • Sayuran yang berwarna hijau, seperti brokoli dan bayam.
  • Susu rendah lemak.
  • Buah beri.
  • Ikan salmon dan kembung.
  • Kacang-kacangan.

2. Mengelola stres dengan baik

Tubuh akan mengeluarkan hormon kortisol ketika stres, yang mengakibatkan meningkatnya produksi minyak alami pada kulit.

Minyak yang berlebihan menyebabkan penyumbatan pori-pori kulit dan membuat bakteri terjebak. Hal ini yang memicu timbulnya jerawat. 

Menurut studi di jurnal Dermatology Practical and Conceptual dengan judul Stress and Skin: An Overview of Mind Body Therapies as a Treatment Strategy in Dermatology, stres dapat menyebabkan respon tubuh yang menghasilkan aktivitas sistem endokrin, neurologis, dan kekebalan tubuh.

Salah satunya pelepasan neurohormon, neuropeptida, dan neurotransmitter yang bisa berdampak pada kulit. Pelepasan hormon tersebut juga bisa memicu produksi hormon lainnya seperti histamin dan serotonin. Bahkan juga bisa meningkatkan peradangan neurogenik.

Kondisi ini akhirnya berisiko meningkatkan peradangan kulit, meningkatkan rasa gatal, menyebabkan gangguan fungsi kulit sebagai pelindung, menurunkan kekebalan, dan proses penyembuhan luka.

Perawatan kulit tentu tidak lengkap apabila kamu tidak mampu mengelola stres dengan baik.Ada banyak cara mengelola stres dengan baik, salah satunya dengan meluangkan waktu untuk melakukan aktivitas yang kamu sukai, atau langsung bercerita pada psikolog apabila kamu membutuhkan saran langsung dari ahlinya.

3. Penuhi kebutuhan cairan tubuh dengan minum air putih

Sebuah penelitian dalam Clinical Cosmetic and Investigational Dermatology yang berjudul Dietary water affects human skin hydration and biomechanics, menunjukkan adanya hubungan antara konsumsi air dengan kondisi kulit.

Para peneliti meneliti beberapa orang yang sebelumnya kebiasaan mengonsumsi air putih sangat sedikit. Kemudian, asupan air putih hariannya pun ditingkatkan. Hasilnya memberikan dampak positif pada kondisi kulit dan kesehatan secara menyeluruh.

4. Cukup kebutuhan waktu istirahat

Cara merawat kulit juga bisa dengan mendapatkan waktu tidur yang cukup. Kegiatan ini mampu memberikan kulit waktu untuk istirahat dan memperbaiki sel yang mengalami kerusakan. 

Sebuah studi dalam Jurnal Clinical and Experimental Dermatology menyebutkan, orang yang mendapatkan tidur antara 7 sampai 9 jam saat malam mempunyai kulit yang lebih lembap. 

Tak hanya itu, mendapatkan cukup waktu tidur turut mencegah terbentuknya kantung mata.

Selanjutnya, kerusakan pada kulit yang terjadi karena paparan sinar UV dan dapat mencegah terjadinya kulit kusam. 

5. Aktif bergerak

Melakukan aktivitas fisik secara rutin akan membantu menjaga kulit tetap sehat, lho! Caranya dengan meningkatkan asupan darah yang kaya nutrisi dan oksigen pada sel kulit. 

Sebuah studi dalam Jurnal Aging Cell menyebutkan, tubuh akan melepaskan suatu senyawa bernama IL-15 ketika melakukan aktivitas fisik seperti olahraga. 

Nutrisi dan oksigen yang tepat akan membantu sel kulit meremajakan diri. Sedangkan IL-15 membantu menghambat terjadinya kerusakan kulit sampai ke tingkat sel. Akhirnya, kulit akan tetap sehat dan tidak cepat mengalami proses penuaan dini.